
Sejuknya Air Terjun Bonik, Obyek Wisata Kota Kupang Yang Ramai Dikunjungi Kupang
” Sejuknya Air Terjun Bonik, Obyek Wisata Kota Kupang Yang Ramai Dikunjungi Kupang ” Air terjun Bonik, terletak di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, meski di tengah situasi Covid-19 yang mencekam namun akhir-akhir ini terus dipadati pengunjung baik penduduk sekitar maupun datang dari luar.
Obyek wisata ini memiliki keunikan tersendiri yang menarik minat pengunjung. Di antaranya memiliki pancuran air terjun setinggi 8 meter dari permukaan air. Sumber aliran air terjun ini bersumber dari mata air yang membentuk aliran sungai kecil menuju pancuran tersebut dan membentuk sebuah kolam. Kedalaman kolam itu sendiri diperkirakan cukup dalam, sekitar 13 meter. Karena itu sering dikunjungi masyarakat sekitar untuk mandi dan mencuci pakaian.
Ada Daya Mistis
Hampir sama dengan wisata alam air terjun lainnya di Nusa Tenggara Timur, air terjun Bonik ini oleh penduduk di sekitarnya diyakini mempunyai kekuatan mistik, memiliki kekuatan gaip. Mereka yakin ada penjaga atau dikuasai oleh nenek moyang. Konon, ceritranya, bagi pengunjung yang ingin mandi di tempat tersebut dilarang untuk mandi pada saat-saat tertentu seperti pada jam 12 siang tepat dan juga pada jam 6 sore saat matahari terbenam. Jika ada pengujung yang tidak nengindahkan larang tersebut, dapat menimbulkan bencana yakni dapat menelan korban jiwa. Mitos itu kemudian mulai dipercayai sejak beberapa tahun lalu menelan korban. Dan pada saat sehari setelah terjadinya badai seroja di Kupang Nusa Tenggara Timur pada 4 April lalu, dari tempat ini diceritrakan menelan korban 2 nyawa yakni seorang pria muda dan seorang anak remaja.
Nuansa Alamiah
Para pengunjung yang hendak berwista ke air terjun Bonik tidaklah sulit. Karena letaknya tidak jauh dari Puskesmas Sikumana yang terletak di ruas jalan utama Kota Kupang ke terminal Sikumana. Pada ruas jalan puskesmas menuju terminal ada cabang Oebonik. Dari cabang menuju lokasi wisata tersebut menggunakan kendaraan kurang lebih 5 menit. Sementara dari arah Batuplat, Air Nona sekitar 10 menit.
Jika Anda melakukan kunjungan ke tempat tersebut, Anda akan menjumpai hamparan sawah yang membentang, pepohonan hijau dan kicauan burung bersiul-siul seolah menyambut gembira para pengunjung. Nuansa alamiah amat terasa. Lagi pula udara sangat sejuk dan airnya juga dingin dan segar. Karena suasana alam yang segar ini memang sangat cocok untuk wisata keluarga.
Bagi Anda ýang belum pernah datang ke lokasi tersebut disarankan pertama-tama Anda gunakan Google maps kemudian mencari lokasi Bonik waterfall maka anda akan tiba pada sebuah jembatan dan kolam yang menjadi petunjuk pintu masuk air terjun Bonik.
Bagi wisatawan, Air Terjun Bonik adalah pilihan yang cukup menarik. Rugi kalau sudah sampai di Kota Kupang, apalagi di seputaran Oepura ataupun Batuplat